Sekitar tahun 2017 ada kuliner artis yang cukup saya gemari yaitu Geprek Bensu. Yap, bisnis kuliner milik Ruben Onsu ini cukup ngehits di kalangan masyarakat Surabaya. Entah kenapa tiap saya datang ke salah satu outlet Geprek Bensu, di sana selalu ramai pengunjung.
Jadi di dekat tempat tinggal saya, pernah ada outlet Geprek Bensu yang cukup fenomenal di kala itu. Sebenarnya di Surabaya ada beberapa outlet Geprek Bensu, namun lokasinya yang paling dekat ya di Rungkut Alang-Alang dan memang kalau menurut saya cukup strategis.
Pokoknya ada saja tiap bulan saya dan suami mampir ke Geprek Bensu dan mencicipi nasi ayam geprek menu andalannya. Biasanya sih saya selalu main aman yaitu pesan sambalnya di level 1 saya. Kalau suami saya jangan ditanya, dia pernah pesan level 3 pedasnya dan cukup pedas banget sih. Level 1 saja sudah bikin bibir saya jontor, apalagi level 3 pasti pedas banget.
Kenapa saya selalu datang kembali ke Geprek Bensu dibanding rumah makan lainnya yang juga menyajikan menu nasi ayam geprek, mungkin ini alasannya:
- Ukuran ayamnya lumayan besar sehingga pengunjung akan merasa puas ketika makan ayam geprek di Geprek Bensu.
- Harga bisa dibilang strandar dengan ukuran ayam yang cukup besar. Saya pribadi lupa entah harganya di kisaran 22 ribu atau 28 ribu ya waktu itu.
- Pelayanannya cukup cepat
Memang saya akui, Geprek Bensu banyak dipesan secara online dan biasanya yang ramai adalah ojek online yang antri mengambil pesanan mereka. Pernah saya datang ke Geprek Bensu sudah agak malam, dan hanya ada saya dan suami sebagai pengunjung, selebihnya adalah ojek online yang menunggu pesanan mereka.
Seperti yang saya ketahui, bahwa sekitar tahun 2016an banyak sekali kuliner dengan tema ayam geprek baik itu nasi ayam geprek maupun mie ayam geprek. Saya lihat ada banyak rumah makan yang menjual nasi ayam geprek ini bahkan sampai kaki limanya pun ada.
Namun entah kenapa saya paling sering membeli Nasi Ayam Geprek di Geprek Bensu. Dan masih ingat dalam kenangan saya, terakhir kali makan di Geprek Bensu pada tahun 2020 di awal-awal pandemi Covid 19 terjadi dan suami saya terkena dampak dirumahkan pada saat itu sehingga punya waktu banyak untuk antar jemput saya yang Alhamdulillah masih diberi rezeki bekerja kantoran.
Jadi ceritanya saya lembur sampai malam karena mau mengumpulkan penawaran project anti rayap. Dan sekitar pukul 19.00 WIB suami datang menjemput saya di kantor lalu saya inisiatif mengajaknya makan dan ide pertama adalah langsung terpikirkan outlet Geprek Bensu yang ada di Jalan Dharmahusada.
Saya sudah lama tahu jika ada outlet Geprek Bensu yang berlokasi di Jalan Dharmahusada, tapi kami belum pernah berkunjung ke sana. Karena mumpung juga kami masih di area yang tak jauh dari Dharmahusada, akhirnya kami pun makan malam di Geprek Bensu Dharmahusada.
Ya Ampuun... saya kok jadi bisa mengingat detail ya tentang cerita kuliner di masa lalu yang bikin kangen. Sayang sekali sekarang Geprek Bensu di Rungkut sudah tidak beroperasi lagi dan juga berlaku untuk outlet yang berada di Dharmahusada. Sementara jika saya lihat di aplikasi Shopee Food yang tersisa adalah Geprek Bensu yang berlokasi di Kupang Jaya. Selain itu juga ada merk lain yaitu I Am Geprek Bensu.
Saya sendiri tidak tahu pasti penyebab outlet Geprek Bensu sebagian besar tutup di Surabaya namun jika saya baca di beberapa berita, bahwa merk Geprek Bensu sendiri memiliki masalah hukum diantara kedua orang yang menggunakan merk yang sama, yaitu Ruben Onsu sebagai pemilik Geprek Bensu dengan Benny Sujono sebagai pemilik I Am Geprek Bensu.
Saya tidak akan membahas mengenai permasalahan hukum diantara kedua owner merk dagang tersebut, namun satu hal yang pasti bahwa saya rindu sekali bisa makan nasi ayam Geprek Bensu seperti beberapa tahun silam.
Penutup
Memang sebaiknya kita tidak boleh terlalu fanatik dalam memilih salah satu menu makanan tertentu, oleh karena itu saya pun sekarang mulai mencari alternatif kuliner ayam geprek yang lain.
Dan Miejol mungkin bisa jadi rekomendasi untuk kalian warga Surabaya yang suka makan ayam geprek. Namun di Miejol untuk menunya lebih banyak menggunakan mie sehingga namanya pun mie ayam geprek.
Selamat mencoba!
Referensi:
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/12/09221841/duduk-perkara-gugatan-ruben-onsu-atas-merek-geprek-bensu-hingga-ditolak?page=all
Posting Komentar untuk "Geprek Bensu Tinggal Kenangan, Tapi Masih Selalu Kangen Dengan Menunya"