Tips Menghilangkan Insecure Pada Diri Sendiri

Daftar Isi
Menghilangkan Insecure


Saat ini kesehatan mental merupakan tema yang sedang hangat diperbincangkan. Beberapa contoh mengenai isu kesehatan mental yang mungkin marak diperbincangkan misalnya mengenai self love, insecure, gangguan kecemasan dan masih banyak lagi.

Kalau dipikir-pikir, mungkin dulu ketika tahun 2000an tidak pernah terdengar isu mengenai kesehatan mental. Jika pernah mendengar pun biasanya seputar stress di pekerjaan, dan bukan masalah yang berat banget ya. Beban hidup dianggap sebagai hal yang normal dalam kehidupan ini. Sabar dan bersyukur biasanya merupakan nasihat paling ampuh yang bisa dipersembahkan kepada seseorang yang mengeluh kepada orang lain.

Namun jika hal itu dibahas saat ini, bisa jadi kita dianggap sebagai makhuk egois yang tidak pernah memikirkan diri sendiri. Bisa jadi karena saat ini perkembangan ilmu bergerak dengan cepat, makin banyak ilmu dan wawasan baru yang kita terima. Ilmu Psikologi, Ilmu Parenting yang seolah tiada henti muncul tema baru.

Dahulu, orang tua memarahi anak dan memukul dengan penggari mungkin hal biasa. Namun jika sekarang orang tua melakukan kekerasan pada anak, maka dampaknya bisa hadir beberapa tahun ke depan seperti munculnya inner child yang menyebabkan anak trauma ketika dewasa.

Salah satu tema kesehatan mental yang menarik bagi saya adalah mengenai insecure. Saya baru paham mengenai istilah ini setelah nonton film layar lebar yang diperankan oleh Jessica Mila dan Reza Rahadian yang berjudul Imperfect: Karir, Cinta dan Timbangan. Dalam film itu dengan jelas menceritakan rasa insecure yang dialami seorang perempuan dengan berat badan berlebihnya namun mendapat segenap cinta dari kekasihnya.

Seperti yang dilansir melalui situs Alodokter, insecure memiliki arti perasaan cemas, ragu dan kurang percaya diri yang menghinggapi seorang anak manusia sehingga menyebabkan rasa tidak aman pada dirinya. Orang yang insecure selalu merasa dirinya tidak percaya diri dikarenakan kekurangan yang ada pada fisik misalnya. Merasa tidak punya kemampuan istimewa padahal bisa jadi perasaan itu hanya dirinya yang menciptakan.

Beberapa tanda yang dapat dikenali bahwa Anda sedang mengidap rasa insecure diantaranya:
  1. Cenderung pamer dan menceritakan pencapaian diri sendiri yang sebenarnya tidak perlu dilakukan.
  2. Pada sebagian orang, ada yang menyalahkan diri sendiri apabila sesuatu hal tidak sesuai ekspektasi dalam hidupnya.
Wajar sekali jika suatu ketika dihinggapi rasa insecure namun jangan terlalu sering ya. Hal ini dikarenakan insecure yang berlebihan menghambat kreativitas dan energi positif dalam diri seseorang. Gimana kita mau berkembang menjadi manusia sukses jika diblok oleh rasa insecure. Belum melangkah sudah banyak pikiran negatif yang menghantui.

Tips Menghilangkan Insecure

Hampir semua penyakit dipercaya ada obatnya, termasuk penyakit yang berkaitan dengan kesehatan mental manusia. Salah satunya adalah insecure yang sering menyerang sebagian dari manusia. Beberapa tips berikut dirasa efektif dalam mengurangi atau bahkan menghilangkan insecure dalam diri, yaitu:
  • Tingkatkan rasa syukur kepada Tuhan
Seringkali saya merasa insecure ketika melihat pencapaian teman lebih dari diri sendiri. Akhirnya timbul rasa tidak bersyukur. Kembali lagi, bahwa rezeki itu Tuhan yang atur sehingga kita harus lebih sering bersyukur agar tidak muncul insecure pada diri sendiri.

Jangan sering-serring lihat ke atas karena bisa menimbulkan rasa iri dan jadi kurang bersyukur. Jika ingin memotivasi diri, tak apa juga sesekali melihat ke atas ya.
  • Berdamai dengan diri sendiri
"Aku tidak sesukses teman-teman SMA-ku, dan tidak percaya diri ketika berkumpul dengan mereka". Merasa gagal dalam pencapaian karir karena yang dilihat adalah teman-teman yang sudah memiliki jabatan di perusahaan ternama sementara dirinya hanya pegawai swasta biasa. Wajar jika timbul rasa minder tapi jangan terlalu sering.

Betapa banyak orang di luar sana yang masih susah mendapat pekerjaan dan berharap suatu ketika bisa mendapat gaji bulanan. Stop meratapi kegagalan diri sendiri, karena bisa jadi kegagalan di mata Anda merupakan kesuksesan di mata orang lain.

Penutup

Seperti halnya judul sebuah drama Korea "It's Okay Not to Be Okay" dimana kita tidak perlu memaksakan diri untuk bersikap baik-baik saja manakala sedang punya masalah. Kita tidak perlu pura-pura bahagia, pura-pura tertawa demi menyenangkan orang lain.

Ada kalanya kita merasa stress, insecure serta mengalami masalah lainnya yang mungkin tak perlu orang lain tahu. Jika ingin curhat, maka curhatlah dengan orang yang tepat dan jangan curhat dengan orang yang justru senang melihat kondisi kesehatan mental kita sedang terganggu. Jika malu untuk curhat tapi merasa harus curhat, datanglah ke Psikolog atau Psikiater terdekat di tempat Anda. Saat ini sudah banyak kok lembaga Psikologi online yang memberikan layanan berkualitas juga, jadi Anda tak perlu bingung jika sedang mengalami masalah kesehatan mental.

Membaca artikel blog mengenai kesehatan mental sangatlah bagus untuk membuka wawasan, bahwa mungkin di luar sana masih banyak orang yang lebih memprihatinkan kondisi kejiwaannya dibanding kita.

Insecure adalah suatu kondisi alamiah yang kadang menghinggapi seseorang namun sebisa mungkin kita kelola dengan baik agar insecure tidak berujung pada rasa minder sehingga menghambat diri ini untuk bertumbuh ke arah yang lebih baik.

Semoga bermanfaat.


Referensi:

Situs Alodokter

Posting Komentar