Ada banyak serial dari luar negeri yang bagus untuk ditonton oleh saya dan juga kalian semua yang punya hobi nonton. Serial luar negeri salah satunya adalah drama ataupun film Korea. Entah kenapa saya suka sekali nonton drakor alias drama Korea. Sudah sejak tahun 2012 saya menonton drama Korea meskipun tidak sesering sekarang.
Dulu nonton drakor itu bisa dibilang mahal karena kita harus membeli kasetnya untuk diputar di VCD yang dimiliki di rumah. Namun sekarang nonton drama Korea itu sangat mudah sekali dan biayanya pun cukup terjangkau. Ada banyak aplikasi OTT yang bisa kita instal dari handphone, lalu bayar berlangganan untuk bisa nonton drakor.
Mungkin tidak semua orang suka nonton drama Korea. Bahkan sebagian orang memandang sebelah mata aktivitas tersebut. "Ih ngapain sih nonton drakor, cinta-cintaan mulu", "Kamu tuh halu ya kerjaannya nonton drakor aja."
Bagi sebagian orang nonton drakor itu seperti mimpi, karena memang mereka anggap hampir setiap judul dramanya tak jauh-jauh dari romance atau genre percintaan. Padahal sebenarnya tidak juga lho! Ada juga kok drama Korea yang mengusung genre medis, hukum bahkan action.
Semua orang memang punya kesukaan masing-masing. Jangan salahkan kami yang suka nonton drakor, termasuk saya, wkwkkw. Sejak beraktivitas di rumah saja, saya lebih sering nonton drama Korea.
Ada beberapa genre drama Korea yang saya sukai, misalnya saja:
- Komedi
- Medis atau Dunia kedokteran
- Hukum seperti jaksa, pengacara dan Hakim
- Thriller atau horror
- Action
Saya pribadi juga suka kok menonton drakor dengan genre romance namun kalau bisa sih tetap ada genre pendukung seperti thriller atau medis. Kita ambil contoh drakor Resident Playbook yang baru saja tayang di Netflix dimana drakor ini menyajikan tontonan tentang kehidupan pada dokter residen menjalani profesi mereka. Namun di samping itu drakor ini juga tak lupa menyisipkan hubungan percintaan antara para dokter residen tersebut. Jadi ya menurut saya masih seimbang antara romansanya dan profesionalitas mereka di dunia kerja.
Bukan berarti waktu saya 24 jam untuk nonton drama Korea lho! Paling maksimum saya habiskan di depan layar gadget untuk nonton drakor sih 4 jam saja ya karena selain mata bisa lelah, saya khawatir jadi kecanduan sehingga tidak produktif di aktivitas lainnya.
Ingatlah bahwa segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, sehingga saya pun membatasi tontotan drakor maksimal 4 jam saja.
Menonton Drama Korea, Ambil Manfaat Positifnya
Ada beberapa manfaat positif ketika kamu menonton drama Korea, diantaranya:
1. Mengenal Budaya Korea
Jika kita belum mampu pergi ke Korea, setidaknya kita bisa tahu sedikit demi sedikit budaya Korea ketika menonton drama atau filmnya. Bayangkan saja kamu sedang berada di Korea, wkwkwk.
Kalau saya sih biasanya suka dengan lokasi syuting yang ada di drama Korea tersebut. Misalnya saja ketika nonton drakor Welcome to Samdal-ri maka latar Pulau Jeju menjadi tempat yang bagus untuk dibayangkan jika kita suatu saat bisa berkunjung ke Korea.
Budaya masyarakat Korea tentu banyak berbeda dengan masyarakat Indonesia sehingga saya pun sudah terbiasa ketika menonton drama tersebut. Misalnya saja ada orang yang keluar dari penjara, maka orang Korea punya budaya makan tahu untuk merayakan kebebasan.
Lalu biasanya para pekerja kantoran ketika ada acara kantor, mereka akan makan bersama dan tentu saja ada tradisi minum Soju dan sejenisnya sebagai bentuk perayaan.
2. Belajar Bahasa Korea
Tahukah kamu bahwa semakin banyak masyarakat Indonesia yang tertarik untuk belajar bahasa Korea lho setelah mereka nonton drakor atau punya favorit K-Pop beserta Idolnya. Saya pun sedikit demi sedikit mulai mengerti percakapan dalam bahasa Korea meskipun hanya sepatah dua patah kata.
Menyenangkan apabila bisa memahami bahasa negara lain, setidaknya juga menambah wawasan kita terhadap bahasa Korea. Di Korea sendiri, penggunaan bahasa dibedakan untuk formal dan non formal. Misalnya ketika kamu berbicara dengan teman sebaya maka bahasa yang digunakan berbeda ketika kamu berbicara dengan orang yang lebih tua atau yang punya kedudukan lebih tinggi.
Kalau di Jawa mungkin bahasanya dibedakan menjadi Kromo Inggil dan Ngoko dimana berbeda penggunaannya.
3. Menambah Wawasan Tentang Bidang Tertentu
Genre medis menjadi genre favorit saya karena banyak pengetahuan baru yang bisa didapat. Tapi meskipun begitu, saya tetap suka genre yang menguji adrenali seperti action dan thriller selama alurnya tidak lambat dan cenderung sat set gitu deh.
Bagi saya genre medis banyak memberikan kita pengetahuan semisal saja di dunia nyata bertemu atau mendengar kasus kesehatan seperti yang ada di drakor. Minimal kita ga kudet banget lah, wkwkwk
Jadi semua tontotan itu pasti ada manfaat positifnya kok, tidak hanya drama Korea saja. Kali ini saya ambil POV drama Korea karena seperti yang kita ketahui drama tersebut sedanng booming di masyarakat kita dan selalu saja ada drakor baru dengan alur cerita yang tak biasa.
Posting Komentar untuk "Manfaat Positif Menonton Drama Korea"